transparanlampung.com//Bandar Lampung---Kementerian Pertanian (Kementan) akan mendistribusikan 4 juta dosis vaksin untuk pencegahan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak termasuk di Lampung.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Agung Suganda mengatakan koordinasi ini diantaranya terkait dengan pengobatan dan pemberian vaksin untuk pencegahan PMK di Lampung.
Anggota Komisi ll DPRD Lampung, Mikdar Ilyas menyambut baik dan mengapresiasi langkah pemerintah pusat untuk menangani persoalan PMK di sejumlah wilayah tetsebut
sebanyak 4 juta dosis vaksin akan disiapkan untuk 7 provinsi termasuk propinsi Lampung dengan jumlah PMK yang tinggi.
Adapun 7 provinsi yang bakal diberi vaksin terbagi 6 di Pulau Jawa dan 1 di Sumatera khusus untuk Provinsi Lampung.
Vaksin itu direncanakan akan dikontribusikan pada pertengahan atau akhir Januari 2025
"Kita patut bersyukur atas gerak cepat yang dilakukan pemerintah pusat untuk menangani persoalan PMK sapi di Lampung," ujar Mikdar, Jumat (10/1/2025).
Menurutnya Lampung merupakan wilayah yang sangat potensial untuk melakukan peternakan sapi.
"Berdasarkan data peternak sapi di Lampung cukup banyak. Bahkan beberapa kali daging sapi kita di ambil untuk memenuhi kebutuhan daging di provinsi-provinsi lain. Maka perawatan dan pencegahan penyakit PMK pada sapi harus terus dilakukan," ujarnya.
Terkait bantuan vaksin ini menurut Mikdar sebaiknya harus diprioritaskan ke wilayah-wilayah yang mendominasi peternakan yang tinggi.
"Kami mendorong pemerintah provinsi khususnya dinas terkait agar dapat merealisasikan bantuan ini semaksimal mungkin," tuturnya.
"Selain itu kami juga mengimbau agar dinas dapat melakukan penyuluhan terkait peternakan supaya produktivitas meningkat dan peternak sejahtera.
DPRD khususnya Komisi ll akan selalu melakukan pengawasan dalam soal ini," pungkasnya.


0 Komentar