Transparan Lampung.com,Pesawaran- Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Rusaba akhirnya angkat bicara terkait tudingan yang beredar disalah satu kanal YouTube mengenai dugaan pekerjaan Drainase milik Dinas Bina Marga Bina Kontruksi (BMBK) Provinsi di Desa Rusaba yang disebut tidak sesuai aturan.
Hal ini di tegaskan oleh Ketua BPD Desa Rusaba Khoyari,menjelaskan bahwa tudingan di salah satu kanal YouTube tersebut tidak benar karna dirinya bersama pihak pelaksana lapangan sejak awal pembangunan itu sudah melakukan monitoring langsung ke lokasi pekerjaan.
Menurutnya,pekerjaan drainase di titik Desa Rusaba tersebut awalnya memang bermasalah tapi sudah di ambil alih oleh pihak Dinas BMBK Provinsi Lampung dan sudah di lakukan pembenahan sehingga pekerjaan sudah rampung.
“Saya bersama pihak pelaksana lapangan dan beberapa tokoh pemuda bersama-sama melakukan pengawasan dalam pekerjaan itu. Jika ada kekurangan teknis,itu akan diperbaiki oleh pihak pelaksana sebelum serah terima,” ujarnya.
Lebih lanjut Khoyari juga mengimbau kepada masyarakat bahwa setiap informasi yang beredar, khususnya terkait pembangunan drainase di desa Rusaba agar jangan langsung di telah mentah informasi yang beredar karna belum tentu kebenaranya.
“intinya saya mengajak masyarakat untuk lebih bijak menyikapi informasi,jangan mudah percaya apalagi sampai menyebarkan berita yang belum tentu benar ,”tegasnya.
Diketahui pekerjaan Drainase di Resa Rusaba merupakan bagian dari program peningkatan Ruas jalan Way Ratai -Kiluan milik Dinas Bina Marga Bina Kontruksi (BMBK) Provinsi Lampung bersumber dari APBD Provinsi Lampung tahun 2025,(ydn).
0 Komentar