transparanlampung.com///Jakarta---Jajaran baru pengurus organisasi relawan Dewan Pimpinan Pusat Barisan Relawan Jokowi Presiden (DPP Bara JP) Willem Frans Ansanay sebagai ketua Umum dan Jajaran lainnya resmi dilantik pada hari Sabtu, 13 September 2025 di Gedung Juang 45, Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam acara pelantikan yang mengusung Tema : Transformasi Bangsa melalui Transformasi Sistem yang Efektif, tema tersebut merupakan cita cita jangka menengah Bara JP yang dititipkan kepada Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran untuk dapat mentransformasi bangsa ke arah yang lebih baik agar menjadikan Indonesia Maju dan Mencapai Visi Indonesia Emas 2045.
Bara JP yang merupakan Kelompok Relawan yang pertama kali berdiri mendukung Pencalonan Presiden Ketujuh RI Bapak Joko Widodo pada tahun 2013, Saat ini Bara JP telah berhasil memenangkan Paslon Presiden-Wakil Presiden sebanyak 3 kali, memenangkan Jokowi-JK 2014-2019, Jokowi-Amin 2019-2024, dan Prabowo-Gibran 2024-2029. Saat ini secara organisasi, Bara JP akan Fokus mendukung Prabowo-Gibran 2 Periode.
Menurut Ketua Umum Bara JP, Frans, Hanya Prabowo-Gibran secara berpasanganlah yang dapat melanjutkan cita cita panjang Bapak Jokowi yang telah berhasil membangun Indonesia dari Sabang sampai Merauke, maka hal baik itu harus dilanjutkan.
Acara Pelantikan tersebut dihadiri oleh Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep yang mewakili Bapak Jokowi yang berhalangan hadir. Kaesang pun memberikan selamat dan sambutan yang hangat kepada semua jajaran pengurus DPP Bara JP. Selain itu, acara tersebut dihadiri beberapa tokoh nasional lainnya dan dihadiri juga oleh ketua-ketua relawan Jokowi Lain seperti, Projo, JPKP, dan lain-lain.
Tokoh tokoh Lampung juga terlihat dalam pelantikan tersebut, antara lain Benny Uzer, Yogi Wardhana, Faisal Sanjaya dan Thadaru Yusra.
Dalam Keterangan persnya," Thadaru Yusra selaku Ketua Departemen Hubungan DPP Bara JP mengatakan ," Dalam sambutannya Ketua Umum Bara JP dalam Pelantikan ini yang menyatakan mendapat perintah mendukung Prabowo-Gibran 2 Periode, mempertegas bahwa hubungan Pak Jokowi dan Presiden Prabowo sangat harmonis, meskipun banyak Isu bahwa Reshuffle yang dilakukan kemarin adalah dalam upaya membabat 'orang-orang Jokowi' di kabinet," ucap Thadaru Yusra , Sabtu (13/9/2025)
Semua reshuffle(mengganti/merubah pengurus organisasi ) menteri tersebut terlihat murni karena adanya kegagalan dari mengurusi kementerian dari Individu menteri menteri tersebut, bukan karena adanya kerenggangan antara kedua Tokoh Besar Pemimpin Republik Indonesia tersebut,"ungkap Thadaru
Selanjutnya, Bara JP akan melakukan kegiatan Rekernas yang akan diselenggaran pada bulan November 2025,"Tutup Thadaru (Red)
0 Komentar